Dua hari yang lalu saya menerima sembako dari Bapak Presiden Jokowi, alhamdulillah. Ngambilnya di rumah pak RT. Isi sembakonya beras lima belas liter, ikan sarden dua kaleng, Indomie sepuluh bungkus dan minyak goreng dua liter.
Apakah keluarga saya terdampak wabah Corona? iya, suami saya dirumahkan. Sekarang dia sibuk jualan online dan reparasi barang barang elektronik. Tapi banyak yang komplain mengenai pembagian sembako ini.
Terutama mereka yang menjadi keluarga PKH tapi tidak terima sembako dari Bapak Presiden Jokowi.Oh iya, singkatan PKH adalah Program Keluarga Harapan. Keluarga PKH ini setiap bulan mendapatkan beras, telur dan ayam dari Kemensos.
Keluarga saya bukan PKH tapi kenapa terdaftar di Kemensos? mungkin karena sebelum ibu meninggal pernah disuruh pak RT ikut program lansia. Entahlah, yang jelas kalau ada rezeki datang kita harus terima dengan senang, ga perlu ditolak, iya toh?
Tetangga saya yang juga dapat sembako pasang status seperti ini “alhamdulillah buat yang dapat sembako, yang ga dapet jangan marah, semoga ada rezeki yang lebih besar dari tempat lain, amin.” Kasihan pak RT, banyak dikomplain warganya. Padahal pak RT cuma terima data dari Kemensos trus disuruh bagi bagi ke warga sesuai list yang tertera.
Berdoa semoga wabah Corona ini segera berlalu, supaya tidak ada salah paham antara warga yang satu dengan yang lain. Tapi seharusnya sebelum mereka komplain, mereka harus searching di internet. Bukankah sudah ditulis bahwa yang sebelumnya sudah mendapat bantuan dari Kemensos tidak akan dapat lagi dari sembako Pak Jokowi?
Mungkin mereka ga punya uang untuk akses internet, saya berpikir positif saja. Semoga tidak ada salah paham lagi mengenai pembagian sembako. Bukankah rezeki setiap orang tidak akan tertukar?
halo mbak ami, apa kabar? blog mba ami saya plih sbgai salah satu blog favorit saya lhoo. bisa dicek dipostingan saya ya. 🙂
SukaDisukai oleh 1 orang
okee
SukaSuka
sudah saya tulis mengenai Liebster Award
SukaSuka
oke, makasih ya mba🙋
SukaDisukai oleh 1 orang
Mungkin karena datanya nggak diupdate langsung dari lapangan ya mbak. Kasian Pak RT di sana
SukaDisukai oleh 1 orang
iya Del, pak RT pusing
SukaDisukai oleh 1 orang