Permen Karet

Adakah diantara kalian ketika kecil tidak pernah merasakan nikmat dan manisnya permen karet?kayaknya nggak ada deh. Masa kecil adalah masa yang paling tepat untuk merasakan berbagai jenis permen,dari mulai permen karet,permen yupi,permen kopiko dan berbagai jenis permen lainnya. Kalimat pembuka tentang permen karena ada hubungannya dengan si A dan si V yang sedang hangat dibicarakan di media online. Si A pernah berkata seperti ini”selingkuh itu seperti makan permen karet,terasa nikmat dan manis di awal tapi di akhir terasa hambar. Mau dibuang susah,lengket banget. Wkwkwk” Kalo ada yang bilang omongan adalah doa itu kejadian di hidupnya si A. Istrinya selingkuh,entahlah ini benar atau tidak saya ga mau bahas.

 

Kasihan sama anak anak mereka. Salah satu anak mereka bikin status seperti ini”having someone to love is FAMILY. Having somewhere to go is HOME. Having both is a BLESSING.” Kasihan baca statusnya,pasti dia lagi sedih menghadapi realita di kehidupannya. Sabar ya nak,badai pasti berlalu.

 

Kalo ada yang bilang selingkuh itu bikin hidup lebih hidup,yup betul. Kalo ada yang bilang selingkuh itu petualangan paling seru,yup betul. Kalo ada yang bilang selingkuh itu manis seperti permen karet,yup betul. Tapi lakukanlah sebelum menikah,kalo kejadiannya setelah menikah kasihan anak anak akan menjadi korban.

 

Saat ini orang yang paling dicari wartawan mungkin laki laki inisial JT. Beliau dapat julukan “good friend and good service.” Si JT hadir diantara si A dan si V. Dan kabarnya si JT dan si V pernah liburan bareng di Singapore. Dan menurut media online itu si JT adalah kader partai G. Kok ini berasa ada nuansa politik ya?entahlah.

 

Apa yang akan saya lakukan jika hal tersebut terjadi di kehidupan saya?entahlah mungkin saya akan terus bertanya,”pergi atau bertahan?pergi atau bertahan?pergi atau bertahan?”begitu aja terus pertanyaannya sampe saya pusing. Mudah mudahan hal seperti itu tidak akan pernah terjadi di kehidupan saya,amin.

 

Saya tidak ingin menyalahkan salahsatu pihak,pasti ada andil dua duanya sampai terjadi hal seperti itu. Entah suaminya yang terlalu sibuk atau istri yang pada awalnya cuma butuh teman curhat. Ga ada yang sempurna di dunia ini. Si A itu ganteng,tajir,pinter,terkenal punya jabatan kurang apalagi coba?walaupun sekarang sedang tersandung kasus hukum.

 

Keluar dari penjara masih banyak yang mau menampung dia jadi tokoh politik atau jabatan mentereng di perusahaan besar. Banyak penggemarnya dari kaum hawa yang akan selalu mendukungnya. Dan banyak penggemarnya yang nangis dengar berita ini. Berharap cuma sekedar berita hoax.

 

Saya bukan salah satu fans beliau tapi kasihan lihat anak anaknya yang ikut jadi korban. Semoga diberikan jalan keluar yang terbaik dari Sang Pemilik Kehidupan.

38 pemikiran pada “Permen Karet

  1. makan permen karet ditelen, kasihan ususnya 😀

    nah kalo punya anak, apa ga mikirin anaknya
    kan sangat mungkin dia sedih karena hubungan orang tuanya hancur karena perselingkuhan

    gini deh, kalo menikah karena cinta.. lalu kalau punya anak masa ga bisa jadi motivasi untuk menjaga hubungan dan terus bersama? saya dong, belum nikah, belum punya anak, tapi sayang sama anak orang… cuma sayang saya tembak 😀

    Disukai oleh 1 orang

  2. kukira bahas makanan (perman) eh ternyata berita ini ya mbk. hihi. memang lagi anget-angetnya ya mbk dan perumpamaan yang bikin saya bayangkan lagi rasa permen karet jaman TK.

    Disukai oleh 1 orang

Tinggalkan komentar